Dari namanya mungkin beberapa Traveler agak asing dengan museum ini. Museum yang terletak di kawasan Taman Mini (lebih tepatnya di dalam kawasan Taman Legenda Keong Mas) ini adalah Museum yang berisikan segala sesuatu yang berhubungan dengan Suku Asmat yaitu suku yang berada di propinsi Irian Barat yang terkenal dengan hasil ukiran kayunya yang unik. Gedungnya sendiri sudah menyerupai rumah Tradisional suku Asmat yang bernama Rumah Kariwari.
Inside The Museum
|
Lobby Museum |
Masuk ke lobby Museum, Traveler akan melihat mural (lukisan dinding) mengenai sejarah dari suku Asmat, peta penyebaran suku Asmat, diorama kegiatan suku Asmat dan beberapa ukiran Khas suku Asmat serta pakaian suku asmat yang seluruhnya terbuat dari bahan alami.
|
Diorama Kegiatan Suku Asmat |
|
Pakaian Khas Suku Asmat |
Dari Lobby, Ruangan pertama yang Traveler kunjungi adalah Ruangan Manusia Asmat & Kebudayaanya. Sesuai dengan namanya, disini Traveler bisa melihat berbagai macam-macam alat-alat atau kerajinan tangan dari suku Asmat yang dibuat untuk kegiatan sehari-hari mulai dari Kapak batu, Noken (Tas khas orang Asmat), Alat penokok sagu, perlengkapan berburu & lain-lainnya. Disini juga ada Diorama perapian khas Asmat. Selain alat kebutuhan sehari-hari, diruangan ini juga terdapat ukiran patung leluhur (Mbis) yang digunakan dalam acara Mbismbu yaitu upacara-upacara penting dalam suku Asmat seperti peringatan keluarga yang mati karena telah meninggal terbunuh dan kematiannya harus segala dibalaskan dendamnya atau arwah yang meninggal tidak akan tenang & menghantui keluarga yang ditinggalkan. Namun sekarang kebiasaan tersebut sudah tidak dilakukan lagi.
|
Macam-Macam Kapak Batu |
|
Noken |
|
Alat Penokok Sagu |
|
Perapian Asmat |
|
Patung Mbis |
|
Perlengkapan Menangkap Ikan |
|
Perahu Asmat |
Diruangan berikutnya adalah Ruangan Manusia Asmat & Hasil Kreativitasnya. Disini, Traveler bisa melihat berbagai macam kerajinan tangan khas suku Asmat mulai dari Wow Ipits (ukiran kayu yang berbentuk manusia) wow ipits sendiri merupakan gelar kehormatan yang diberikan kepada pemahat profesional. Lalu ada juga Kavenak yaitu patung yang dibuat untuk mengingat anggota keluarga yang telah meninggal dunia. selain patung juga terdapat ukiran-ukiran perisai dan juga ukiran Krawangan yaitu ukiran hiasan dinding yang dibuat dengan teknik ukiran tembus. Oh iya diruangan ini juga Traveler bisa melihat berbagai macam Simbol suku Asmat & juga bisa berfoto dengan pakaian tradisional khas suku Asmat.
|
Patung Wow Ipits |
|
Patung Kavenak |
|
Perisai Kontemporer |
|
Ukiran Krawangan |
|
Simbol Asmat |
Jam Buka & Harga Tiket
Museum ini buka dari hari Senin sampai dengan Minggu dari jam 08.30-16.00.
Harga Tiket: Rp. 10.000 (belum termasuk tiket masuk Taman Legenda Keong Mas)
Akses menuju ke sana
Untuk Ke Museum ini Traveler bisa melihat di artikel Museum Indonesia dan beberapa museum yang ada di area Taman Mini, karena museum ini masih satu komplek dengan TMII.
So...mau mempelajari tentang kebudayaan Asmat..?? maka museum ini wajib Traveler kunjungi.
No comments:
Post a Comment